30 September 2011

Inilah Alasan Salah Untuk Resign

Dalam dunia kerja keputusan karyawan untuk mengundurkan diri (resign) dari perusahaan adalah suatu hal yang wajar. Banyak alasan yang melatarbelakangi keputusan karyawan untuk resign tersebut. Ternyata tidak sedikit karyawan mengajukan pengunduran diri dengan alasan yang salah. Seperti apa? Jadi sebelum kita memutuskan untuk mengajukan pengunduran diri dari perusahaan tempat bekerja sekarang, pastikan kita mempunyai alasan yang tepat untuk itu. Berikut ada alasan yang salah untuk mengundurkan diri.

1. Transportasi

Jika setiap anda berangkat ke kantor dari rumah selalu terjebak kemacetan yang bisa membuat anda sebal, sehingga seringkali anda terlambat sampai di kantor dan anda sering menyalahkan kemacetan tersebut. Ada baiknya anda mengubah rute perjalanan atau waktu berangkat yang lebih pagi dan waktu pulang yang lebih malam sehingga anda merasa lebih nyaman dalam perjalanan tanpa terkena kemacetan.

2. Masalah gaji

Jika anda merasa gaji yang diterima sekarang dibawah standar, itu mungkin saja terjadi tetapi lebih baik anda bisa menanyakan ke teman anda yang bekerja di perusahaan lain dengan posisi yang sama dan bisa dijadikan bahan perbandingan.

3. Tanggung jawab berlebihan

Jika anda merasa beban tanggung jawab yang diberikan terlalu besar ada beberapa kemungkinan. Bisa saja karena memang itu di luar batas kemampuan anda atau anda memang bekerja terlalu keras sehingga anda merasa diperbudak oleh atasan anda. Anda bisa lihat lagi jam kerja yang berlaku di surat ikatan kerja anda. Jika lembur terus menerus berarti memang ada yang salah dan hal ini bisa nda bicarakan dengan atasan anda.

4. Masalah dengan rekan kerja

Ini adalah masalah klasik yang sangat sulit dihindari karena bekerja dengan orang lain selama 8 jam kerja setiap hari tentu saja suatu ketika ada masalah yang timbul dengan rekan kerja baik secara sengaja maupun tidak. Bisa saja masalah yang timbul berkaitan dengan pekerjaan atau hal lain di luar pekerjaan, usahakan dicari solusi yang baik dengan cara berdialog dengan rekan kerja anda. Ingat bahwa kita adalah pria atau wanita dewasa yang harus bisa menyelesaikan masalah dengan baik.

5. Tergiur tawaran yang lebih baik

Jangan pernah meninggalkan pekerjaan jika tawaran yang ditawarkan kepada anda masih belum pasti. Jangan sampai anda malah kehilangan kedua-duanya dan tentu saja menjadi kerugian anda sendiri. Jika sudah ada kesepakatan dengan perusahaan lain maka anda bisa mengajukan surat pengunduran diri secara prosedural, saya yakin bahwa perusahaan baru anda juga ingin agar anda mentaati prosedur resign di perusahaan yang lama.

6. Ingin mulai berbisnis sendiri

Melihat pengalaman pebisnis yang sukses ada juga dari mereka yang nekat keluar dari pekerjaan untuk menggeluti bisnisnya dan berhasil. Tapi agar diperhatikan juga bahwa ternyata lebih banyak juga pengalaman orang yang gagal berbisnis dan karena sudah keluar dari pekerjaan malah tidak punya penghasilan sama sekali. Pastikan anda telah mempersiapkan bisnis dengan matang, lebih aman jika bisnis anda bisa dijalankan dengan anda tetap bekerja di perusahaan sekarang.

7. Alasan bosan

Adalah hal yang wajar karena pekerjaan adalah dilakukan setiap hari dan menjadi rutinitas akan menimbulkan kebosanan. Setiap pekerjaan memiliki tingkat kebosanan tertentu. Tapi coba pertimbangkan lagi apakah mungkin jika anda pindah ke perusahaan lain nanti kebosanan tidak akan terulang?

8. Alasan emosi sesaat

Banyak karyawan yang memutuskan mengundurkan diri didasari oleh perasaan emosi pada saat itu misalnya karena dimarahi atasan atau menerima sanksi SP dan lain-lain. Tetapi setelah situasi dingin hanya penyesalan yang terjadi karena sebenarnya anda masih ingin bekerja di perusahaan yang sekarang. Hindari mengambil keputusan apapun pada saat anda dalam keadaan emosi, apalagi keputusan yang bisa merubah masa depan anda. Kebanyakan keputusan yang diambil tidak tepat.

Semoga hal diatas bisa menjadi pertimbangan anda dalam memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar