Osama Tewas Karena Terlacak Lewat Telepon?

Osam bin Laden

Osama bin Laden takut terlacak sehingga dia sangat menghindari teknologi modern. Ironisnya, satu telepon dari kurirnya malah membuka pintu kematiannya. Apakah benar Osama tewas karena terlacak lewat telepon?

Seorang tahanan CIA di Eropa timur yang merupakan pemimpin No. 3 Al Qaeda, Khalid Sheikh, memberi bocoran beberapa nama kurir terpercaya bin Laden. Tahanan lain, Abu Faraj al-Libi mengatakan, jika ingin menemukan Osama bin Laden, maka cari kurirnya.

“Berkat informasi itu, akhirnya hari besar ini tiba,” ungkap mantan pejabat CIA Marty Martin. Butuh waktu lama bagi intelejens untuk mengidentifikasi nama asli kurir Osama yang tak dibeberkan itu. Sumber CIA sendiri tak mengetahui lokasi persembunyian kurir tersebut.

Bin Laden sendiri tak mau menyentuh telepon dan computer agar pemerintah Amerika Serikat tak bisa ‘menguping’. Kemudian menurut pejabat AS, di pertengahan 2010, sang kurir membuat kesalahan dengan menelepon, diduga dari ponsel, seseorang yang sedang disadap intelejens AS.

Dari sambungan telepon itulah, lokasi persembunyian sang kurir itu diketahui yang tak jauh dari persembunyian bin Laden. Hal ini cukup membantu pejabat intelejens mengawasi dan menentukan lokasi bin Laden. Pada Agustus 2010, kurir tak sengaja mengarahkan intelejens ke kota Abbottabad, di luar Islamabad, Pakistan.

Pejabat intelejens mengaku telah mengetahui mansion yang dihuni bin Laden selama bertahun-tahun. Namun, intelejens selalu beranggapan, bin Laden dikelilingi penjaga bersenjata berat.

Akhirnya, CIA menyimpulkan, bin Laden bersembunyi di ranah umum di persembunyian yang memang sengaja dibangun agar tak dikenali. Pada pertengahan Februari, pejabat yakin sang target berada di tempat yang Senin pagi itu diserbu.

“Persembunyian bin Laden berbeda dengan apapun yang pernah kami lihat sebelumnya,” ujar penasihat utama antiterorisme John Brennan. Akhirnya, presiden AS mengevaluasi kekuatan informasi yang didapat dan memerintahkan 24 anggota Navy SEALs menyerbu mansion itu.

Dalam operasi yang diberi sandi Geronimo (nama pejuang Indian yang melawan pendudukan Eropa di Amerika yang merebut tanah mereka, apakah Amerika merasa seperti Indian?), dalang serangan 9/11 itu pun ditembak di kepala, padahal Osama tak bersenjata.