11 September 2010

Keliling Kota

Berlibur inginnya kita bisa bersantai melepaskan diri dari rutinitas pekerjaan yang bisa membuat fisik dan pikiran menjadi lelah. Tetapi pada saat liburan malah ada kegiatan yang jadi rutinitas itu perkara lain.
Karena udara yang panas di kota Banyuwangi, maka anak saya yang berumur 1,5 tahun tidak mau tidur di rumah bai siang atau malam. Dia inginnya tidur di mobil yang ber-AC. Mobilnya juga harus jalan, kalau tidak jalan dia juga tidak bisa tidur. Jadilah saya mengantar keliling kota anak saya dengan mobil selama beberapa jam. Minimal dia tidur siang dan malam di mobil sekitar 2 jam-an. Rata-rata perhari saya harus menempuh perjalanan 100 km. Tapi ya demi anak apa saja bisa kita lakukan. Dan ini saya lakukan selama berada di Banyuwangi. Tapi dengan begitu saya jadi bisa lebih detil mengamati kehidupan kota Banyuwangi selama mudik Lebaran. Mulai suasana pasar pada malam Takbiran sampai pada Hari Lebaran. Jalan raya sekitar pasar Banyuwangi mulai agak macet yaitu pukul 19.30 dan mencapai puncaknya pada pukul 20.00. Tetapi situasi aman terkendali karena banyak petugas kepolisian yang berjaga dan mengatur lalu lintas. Saya juga bertemu kegiatan orang-orang yang bersilaturahmi setelah sholat Id. Mereka mengunjungi sanak saudara dan teman-teman untuk saling memaafkan. Betapa indah hidup ini jika setiap hari bisa seperti itu. Tapi itu hanya terjadi setiap setahun sekali saja pada saat Lebaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar